Sistem kereta di Jepang memang sangat kompleks, untuk pergi ke satu daerah kita musti mempersiapkan biaya cukup dan mengetahui jenis kereta/ arah tujuan kereta yang ingin dinaiki. Salah-salah kita bisa nyasar ke tempat lain dan malah membuat liburan di Jepang jadi tidak berarti. Untuk menghindari kerepotan dalam memilih tiket, banyak orang Indonesia yang memilih Japan Rail Pass JR Pass sebagai tiket tunggal liburan ke Jepang. Tiket ini memang praktis dan komplit, sangat cocok bagi teman-teman yang berlibur di Jepang selama seminggu lebih. Dengan sedikit perhitungan dan perencanaan, kita dapat mengunjungi beberapa kota terkenal di Jepang dan memaksimalkan fungsi JR Pass. JR Pass atau tiket terusan kereta adalah cara paling murah untuk berkeliling Jepang dengan naik kereta, khususnya jika ingin ke kota-kota selain Tokyo. Dengan JR Pass, wisatawan asing bisa bepergian ke kota manapun secara gratis. Berikut ini Tim Info Jepang sudah merangkum semua pertanyaan dan jawaban FAQ yang seing ditanyakan oleh para pembaca mengenai JR Pass. Beli JR PASS dari Klook1. Apa itu Japan Rail Pass/ JR Pass? Japan Rail Pass JR Pass atau tiket terusan kereta adalah cara paling murah untuk berkeliling Jepang dengan naik kereta, khususnya jika ingin ke kota-kota selain Tokyo. Japan Rail Pass hanya bisa dibeli dan dipergunakan oleh wisatawan/ turis asing, dengan status kunjungan atau visa berupa kunjungan sementara temporary visit. Dengan jalur kereta yang mencakup 4 pulau utama di Jepang, seperti Honshu, Hokkaido, Shikoku, dan Kyushu, kita bisa bepergian ke seluruh Jepang gratis dan tidak perlu ribet lagi membeli tiket kereta setiap kali bepergian. Gak terbayang kan setiap kali pergi, ngantri lagi, ngantri lagi. Selain menghabiskan waktu, juga tenaga. JR Pass berlaku satu, dua, atau tiga minggu bergantung pada tipe tiket yang kita beli. JR Pass sendiri dibagi menjadi dua tipe, tipe biasa ordinary dan yang premium green. Perbedaannya adalah tipe tiket premium menyediakan kursi lebih luas. Harga JR PASS 7 hari yang paling sering dibeli oleh wisatawan Indonesia adalah dewasa yen, dan untuk anak yen. 2. JR Pass dapat digunakan di mana saja? Dengan JR Pass, teman-teman gratis naik Seluruh kereta yang dioperasikan oleh Japan Railways JR Termasuk shinkansen, kereta limited ekspress, kereta express, kereta cepat, dan kereta lokal yang dioperasikan oleh Japan Railway JR. Kereta Tokyo Monorel dari atau ke Bandara Haneda Kereta Narita Express dari atau ke Bandara Narita Kapal feri JR ke Miyajima Beberapa jalur kereta non-JR menuju ke jalur JR yang tidak terhubung dengan jalur JR utamanya di pedesaan Bus Lokal Meskipun bukan kereta, namun teman-teman bisa naik gratis dengan menggunakan JR Pass untuk jalur-jalur ini Stasiun Kyoto – kuil Ryoanji – Takao – Shuzan Dari Stasiun Aomori ke Bandara Aomori Bus ke Danau Towada dari Hachinohe atau Aomori Bus keliling di Hiroshima Bus lokal di Sapporo Bus menuju Tateyama dari Awa Shirayama Bus kota di Kanazawa Bus JR Kanazawa JR Bus Hokkaido JR Bus Tohoku JR Bus Kanto JR Bus Tokai JR Bus West Japan JR Bus Chugoku beroperasi di Pulau Chugoku JR Bus Shikoku beroperasi di Pulau Shikoku JR Bus Kyushu beroperasi di Pulau Kyushu Tips+Trik Liburan Hemat dengan Free Pass Kereta selengkapnya Tokyo Osaka Hokuriku Arch PassTokyo Osaka Hokuriku Arch Pass adalah salah satu pass tiket kereta multi jalur yang bisa digunakan untuk bepergian dengan naik kereta dari Tokyo-Osaka dengan kereta Shinkansen Area PassHokuriku Area Pass adalah salah satu pass kereta yang bisa digunakan untuk bepergian dengan naik kereta dari Fukui, Kanazawa, Shirakawago, Gokayama, Toyama, sampai ke Kurobe Unazuki Onsen. 3. Yang tidak termasuk cakupan JR Pass Kereta Nozomi jalur Tokaido/ Sanyo Shinkansen Nozomi yang adalah kereta Shinkansen ke untuk jalur Tokyo–Nagoya–Kyoto–Osaka–Fukuoka Kyushu tidak masuk ke dalam cakupan JR Pass. Namun, teman-teman bisa naik kereta Sakura atau Hikari yang melayani rute yang sama, namun waktu tempuhnya sedikit lebih lama. Kereta Mizuho jalur Sanyo / Kyushu Shinkansen Mizuho yang adalah kereta tercepat di daerah Sanyo/ Kyushu Shinkansen tidak masuk ke dalam cakupan JR Pass. Namun, sebagai penggantinya, teman-teman bisa naik kereta Sakura yang melayani rute yang sama, namun waktu tempuhnya sedikit lebih lama. Jadi pastikan naik kereta Shinkansen yang tepat sesuai dengan JR Pass yang dimiliki, supaya kita tidak membayar biaya tambahan. Kereta JR yang menggunakan jalur non-JR Ada beberapa kereta JR yang menggunakan jalur non-JR atau jalur milik swasta. Nah, teman-teman harus membayar ongkosnya sendiri, karena tidak masuk cakupan JR Pass. Tapi tenang, jalur-jalur ini letaknya bukan di kota-kota besar/ pusat wisata. Kereta spesial Kereta spesial di sini maksudnya adalah kereta-kereta yang beroperasi di malam hari. Sering disebut dengan sleeper train, seperti rute Tokyo-Okayama. Kalau naik kereta malam ada biaya tambahan dari tiket biasa. Tiketnya bisa dibayar dengan JR Pass, namun biaya tambahan tiketnya tidak termasuk dan harus membayar sendiri. Bus Cepat/ Highway Bus Meskipun ada bus lokal yang masuk cakupan JR Pass, namun semua bus cepat tidak masuk ke dalam cakupan JR Pass. Bus-bus dengan rute favorit seperti Shinjuku-Kawaguchiko tidak tercover oleh JR Pass. 4. Fitur Tambahan JR Pass Gratis Reservasi Kursi Teman-teman bisa melakukan melakukan reservasi kursi untuk kereta JR secara gratis. Biasanya dilakukan melalui website beberapa hari sebelumnya. Jika ingin menikmati alam Jepang, saran Tim Info Jepang ambil kereta bagian belakang, sementara untuk perjalanan jauh, lebih baik ambil di bagian tengah kereta. Reservasi sangat diperlukan bagi teman-teman yang ingin naik shinkansen/ kereta dari tengah-tengah rute. Misalnya kota Kyoto/ Nagoya yang berada di tengah rute shinkansen Tokyo dan Osaka. Lebih baik mengambil reservasi kursi supaya bisa duduk bersama dengan keluarga bersama sampai pada kota tujuan. 5. Pertanyaan-Pertanyaan Seputar JR Pass Berapa harga JR Pass? Berikut adalah tabel harga tiket JR Pass untuk masa berlaku seminggu, dua minggu, dan tiga minggu. Ada dua tipe yang tersedia, yaitu tipe biasa ordinary atau premium green. Perbedaan keduanya dapat dilihat di bagian selanjutnya. JR Pass hanya bisa dibeli dengan pemesanan dari luar negeri, sebelum berangkat ke Jepang. Tim Info Jepang sudah bekerja sama dengan JRailPass supaya wisatawan di Indonesia bisa membeli JRailPass dengan mudah. Pemesanan bisa dilakukan via online klik link di bawah dan dokumen untuk penukaran JR Pass akan segera dikirimkan begitu pembayaran dikonfirmasi. Tarif JR Pass untuk anak-anak berusia 6-12 tahun adalah setengah harga dari semua harga yang ada di atas. Sementara itu, anak-anak berusia di bawah 6 tahun tidak dikenakan biaya naik kereta, asalkan tidak duduk di kursi dan pergi bersama dengan seorang dewasa atau minimal anak-anak usia 6-12 tahun yang membayar. Ada berapa tipe Japan Rail Pass? Sampai hari ini, ada enam tipe Japan Rail Pass yang dibedakan dengan area penggunaannya. Ada JR East Pass, untuk wilayah timur Jepang Tohuku dan Kanto, JR Tokyo Wide Pass untuk wilayah Kanto, Tokyo-Osaka Hokuriku Arch Pass yang melayani rute Tokyo-Hokuriku Nagano, Kanazawa, Toyama, lalu ke Kyoto dan Osaka. Untuk detail area area cakupan dan harganya, bisa di lihat di artikel Tipe-Tipe Japan Rail Pass. Apakah bisa saya upgrade ke kereta Nozomi atau Mizuho? Tidak bisa. Kereta Shinkansen Nozomi dan Mizuho tidak termasuk ke cakupan JR Pass. Saat naik Nozomi dan Mizuho, pemegang JR Pass harus membayar tiket seluruhnya. Sebagai penggantinya, teman-teman bisa naik kereta Hikari dan Sakura jalurnya sama namun sedikit lebih lama waktu perjalanannya secara gratis dengan JR Pass. Apa perbedaan tiket biasa ordinary dan tiket premium green? Tiket premium green adalah kursi kelas bisnis dengan kursi dan ruang kaki yang lebih besar dan layanan di dalam perjalanan yang lebih baik. Namun, menurut pengamatan Tim Info Jepang, tiket biasa cukup nyaman untuk ukuran orang Indonesia. Apalagi perbedaan harganya juga lumayan besar. Namun, jika teman-teman membawa anak kecil atau bayi, lebih baik mengambil tiket premium. Bagi teman-teman pemilik JR Pass Ordinary yang memerlukan atau ingin mencoba kelas premium/ Green Class, kita bisa meminta upgrade untuk rute kereta yang diinginkan. Cukup tunjukkan kartu JR Pass yang dimiliki kepada petugas, maka petugas akan menghitungkan berapa tambahan yang akan dibayarkan. JR PASS tipe ordinary dianggap sebagai tiket ekonomi, dan nanti akan dihitung berapa harga ekonomi sekali jalan dengan kota tujuan kita, dan berapa harga Green or Grand Class dengan jalur sama. Selisih ongkosnya itulah yang musti kita bayarkan, bukan semua biayanya. Praktis bukan? Saya membeli JR Pass biasa, apakah bisa diupgrade ke JR Pass premium? Bisa, teman-teman diperbolehkan meng-upgrade tiket, namun dengan tambahan biaya tertentu, sesuai dengan selisih harga tiketnya. Misal untuk JR Pass satu minggu, tiket biasa yen, sementara tiket premium Nah, teman-teman harus membayarkan selisih yen ditambah uang administrasi sekitar 100-200 yen. Apakah JR Pass bisa digunakan oleh orang lain? Pengunaan JR Pass cukup ketat. JR Pass hanya dapat digunakan oleh orang yang namanya tercetak di tiket. Sebelum naik kereta, biasanya akan ada pemeriksaan identitas oleh petugas. Untuk berjaga-jaga, pastikan membawa paspor teman-teman saat bepergian dengan JR Pass. Mengenai masa berlaku JR Pass Apakah kalender hari atau periode 24 jam? Perlu teman-teman ketahui, masa berlaku JR Pass berdasarkan hari kalender. Jadi, saat teman-teman mulai menggunakan JR Pass 1 minggu pada tanggal 10 jam jam 2 siang, masa berlakunya adalah sampai tanggal tanggal 16 jam tengah malam, dan bukan tanggal 17 jam Apa yang terjadi jika saya naik kereta malam pada hari terakhir JR Pass berlaku? Pertanyaan ini sering ditanyakan kepada Tim Info Jepang. Jika teman-teman naik kereta malam di hari terakhir JR Pass, maka JR Pass tetap berlaku hingga stasiun tujuan, termasuk jika harus transfer ke kereta lainnya. Saat tiba di stasiun tujuan, tunjukkan JR Pass kepada petugas untuk dapat keluar dari gerbang manual. Di manakah saya bisa membeli JR Pass? Japan Rail Pass dapat digunakan hanya oleh wisatawan asing di Jepang. Saat ini, JR Pass dapat dibeli DI LUAR DAN DI DALAM negara Jepang. Teman-teman akan menerima voucher yang kemudian akan ditukar dengan JR Pass di kantor tiket Bandara Haneda, Narita, Kansai atau di stasiun-stasiun besar, seperti Shinjuku, Kyoto, atau Tokyo. Maksimal waktu penukaran adalah 3 bulan dari waktu pembelian JR Pass on-line. Japan Railway mulai menyediakan penjualan di Bandara Narita, Bandara Haneda, dan Bandara Kansai. Jika teman-teman bepergian ke Jepang menggunakan maskapai Japan Airlines JAL atau Air Nippon Airways ANA, mereka juga menyediakan paket tiket beserta JR Pass. Teman-teman juga bisa membeli JR Pass langsung melalui Info Jepang. Siapa yang bisa menggunakan JR Pass? JR Pass digunakan hanya oleh wisatawan asing di Jepang, ditunjukkan dengan lampiran passport saat membeli JR Pass maupun saat penggunaan JR Pass di setiap stasiun di Jepang. Penduduk Jepang tidak bisa menggunakan JR Pass untuk bepergian. Namun, bagi orang Jepang yang tinggal di luar negeri, atau yang memiliki suami/ istri orang asing, JR Pass bisa digunakan. Beli JR PASS dari KlookSelain cara on-line, di mana JR Pass bisa dibeli? Japan Rail Pass dapat dibeli secara online via Klook atau melalui agen perjalanan di seluruh dunia. Untuk Klook, pengiriman JR PASS baru bisa bagi yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi. Nah, untuk teman-teman yang tinggal selain di daerah itu, teman-teman juga bisa membeli JR Pass langsung melalui Info Jepang. Di mana dan bagaimana dapat voucher ditukar? Voucher bisa ditukar di stasiun-stasiun JR utama yang di seluruh Jepang. Daftar stasiun yang menerima penukaran voucher JR Pass dapat dilihat di sini, termasuk stasiun di Bandara Haneda, Narita, dan Kansai Airport. Selain itu bisa juga di Stasiun Tokyo, Ueno, Shibuya, Shinjuku, Shinagawa atau Ikebukuro. Teman-teman tinggal menunjukkan print-out voucher dan juga passport, kemudian petugas akan memberikan JR Pass. Saran Tim Info Jepang, usahakan yang mengambil adalah orang yang namanya tertera di tiket dan bawa passport asli/ bukan fotokopi untuk memudahkan. Sulit berdebat dengan orang Jepang apalagi yang tidak bisa berbahasa Inggris. Apakah saya bisa memilih tanggal mulai JR Pass? Ya, bisa. Teman-teman bisa memilih kapan masa berlaku JR Pass dimulai sewaktu menuliskan formulir penukaran JR Pass. Tidak harus sama dengan tanggal pengambilan/ penukaran voucher. Misalnya, teman-teman tiba di Jepang tanggal 1, dan ingin berkeliling di Tokyo selama 2 hari dulu, baru ke Hokkaido atau Osaka, teman-teman bisa meminta JR Pass dimulai tanggal 4. Bagi teman-teman yang ingin liburan hemat harus cermat menghitung harinya. Oiya, maksimal tanggal mulainya adalah 1 bulan dari tanggal pengambilan/ penukaran. Kami siap membantu teman-teman untuk liburan murah dan efektif di Jepang melalui layanan Tour Guide Online. Bagaimana cara menggunakan JR Pass? JR Pass adalah tiket kertas teman-teman. Namun bentuknya bukan elektronik, sehingga teman-teman tidak bisa melalui gerbang otomatis. Di stasiun, carilah gerbang manual biasanya di pinggir kiri atau kanan gate di mana ada petugas yang berjaga, cukup tunjukkan JR Pass teman-teman. Persiapkan juga passport, karena kadang-kadang petugas menanyakan dan mengecek identitas kita. Petugas-petugas ini banyak yang tidak bisa berbahasa Inggris, jadi supaya aman dan lebih cepat, persiapkan passport dan JR Pass di setiap stasiun. Bagaimana cara reservasi kursi? Pemegang tiket JR Pass dapat melakukan reservasi/ pemesanan tempat duduk. Caranya adalah dengan datang ke stasiun awal keberangkatan, menunjukkan JR Pass dan passport, kemudian memilih tempat duduk yang tersedia. Waktu idealnya adalah 1-3 hari sebelum keberangkatan. Beberapa kereta di area timur Jepang Tohoku dan Kanto menerima reservasi tempat duduk dari internet juga. Apakah reservasi kursi wajib? Mayoritas kereta tidak mewajibkan reservasi/ pemesanan tempat duduk, khususnya di jalur-jalur sibuk atau di kota-kota besar. Namun, ada beberapa jalur kereta yang mewajibkan kita untuk melakukan resevasi/ pemesanan kursi, antara lain Kereta Narita Express, akses kereta termudah Narita ke Tokyo Tokyo–Narita Kereta Shinkansen Hayabusa dan Hayate di sepanjang jalur Tohoku/ Hakodate Shinkansen dari Tokyo ke Akita, Sendai, Aomori, hingga Hakodate. Kereta Komachi di sepanjang jalur Akita Shinkansen Kereta Shinkansen Kagayaki di sepanjang jalur Hokuriku Shinkansen antara Tokyo, Nagano, Toyama, dan Kanazawa Mayoritas kereta malam Apakah menguntungkan menggunakan JR Pass? Mayoritas wisatawan Indonesia yang mau ke Jepang membeli JR Rail Pass katanya supaya bisa naik kereta Shinkansen sepuasnya. Tapi sebetulnya belum tentu JR Pass ini menguntungkan. Hal ini bergantung pada rencana liburan teman-teman. Japan Rail Pass baru menguntungkan kalau teman-teman ingin ke kota yang relatif jauh, seperti Kyoto, Osaka, Toyama, atau Hokkaido. Nilai plusnya juga, dengan Japan Rail Pass teman-teman tidak perlu ribet membeli tiket untuk masing-masing kereta tentu akan memudahkan, apalagi jika membawa barang yang lumayan berat. Patokan/ batas keuntungannya adalah, Japan Rail Pass dengan durasi satu minggu harganya sama dengan tiket pulang-pergi Tokyo-Kyoto atau Tokyo-Osaka. Jika teman-teman tidak berencana pergi satu arah menuju Kyoto atau Osaka saja, atau hanya berkeliling di area kota, lebih baik menggunakan tiket kereta biasa daripada membeli JR Pass. Sebagai perbandingan, tiket JR-Pass yang termurah untuk masa berlaku 7 hari adalah yen. Sementara itu, tiket satu arah Tokyo-Kyoto adalah yen. Lihat? Supaya teman-teman tidak rugi, JR-Pass harus digunakan MINIMAL untuk perjalanan pulang pergi antar kota. Jika hanya di Tokyo atau wilayah sekitarnya Yokohama, Chiba, atau Yamanashi teman-teman bisa membeli tiket JR Tokyo Wide Pass untuk wilayah Kanto. Atau cuma mau jalan-jalan di area Hokuriku, yakni Kanazawa, Toyama, dan Nagano sebaiknya membeli Tokyo-Osaka Hokuriku Arch Pass. Untuk lebih lengkapnya, teman-teman bisa langsung melihat di sini Tipe-tipe Japan Rail Pass. Buat teman-teman yang ingin mengunjungi Tokyo, kawasan Shirakawago dan Pegunungan Tateyama, hingga Osaka dan Kyoto, kami sarankan untuk menggunakan Tokyo-Osaka Hokuriku Arch Pass yang lebih murah sekitaran yen ketimbang JR Pass pada umumnya. Beli JR PASS dari KlookApakah JR Pass berguna untuk di dalam kota? Seperti yang dijelaskan sebelumnya, JR Pass baru akan menguntungkan jika melakukan perjalanan antar kota yang cukup jauh. Minimal perjalanan pulang pergi antara Tokyo–Kyoto atau Tokyo–Osaka. Selain dari itu, jika teman-teman ingin berkeliling kota Tokyo dan sekitarnya, JR Pass juga menguntungkan. Jalur-jalur di Tokyo dan Osaka kebanyakan dilayani oleh kereta JR Tokyo Yamanote Line dan Osaka Loop Line, yang mencakup sebagian besar area kota Tokyo dan Osaka. Khusus Kyoto, teman-teman lebih baik membeli Kyoto Bus Pass karena mayoritas tempat wisata di Kyoto bisa dicapai dengan naik bus kota. Saya lupa membeli JR Pass, apakah ada alternatif lainnya? Buat kamu yang lupa membeli JR Pass sebelum datang ke Jepang, mulai bulan Maret 2017, JR PASS bisa dibeli di Jepang! Selain itu, kamu bisa pakai Kartu Suica atau Pasmo yang adalah kartu IC deposit prabayar yang dapat diisi ulang. Namun, kita tidak mendapatkan potongan harga khusus seperti halnya JR Pass, harga tiket yang dibayarkan tetap sama. Hanya kita tidak perlu ribet membeli tiket setiap kali ingin naik kereta. Informasi lengkap mengenai penggunaan kartu Suica atau Pasmo lebih lengkapnya bisa dibaca di artikel berikut. Jika ada pertanyaan, silahkan tinggalkan komentar, Tim Info Jepang pasti menjawab pertanyaan-pertanyaan teman-teman. Sumber gambar Flickr Antonio Tajuelo Recommended for you

LebihMurah Keliling Osaka-Tokyo dengan JR Hokuriku Arch Pass. Jepang saat ini masih menjadi pilihan wisatawan untuk menghabiskan liburan bersama keluarga, pasangan, atau teman-teman. Anda akan mendapatkan berbagai penawaran terbaik berupa Tiket Pesawat, Tour, JR Pass, Sewa wifi, Tiket Theme park dan kebutuhan perjalanan Anda untuk berlibur

^{Pada hari ketiga di Jepang Sabtu, 27 Juni 2015 ini, fokus jalan-jalan gue benar-benar hanya di kota Tokyo, dan sedih nya juga hari ini merupakan hari terakhir di Tokyo, karena malam nya gue akan berpindah kota dari Tokyo menuju Kyoto menggunakan Bus Willer Express. Yang pasti jika gue berkesempatan lagi ke Jepang, maka gue akan prioritaskan untuk kembali datang ke kota Tokyo Alarm pagi yang gue setel sebelum nya di jam sukses membangunkan gue dengan sempurna dari mimpi indah. Pagi itu keadaan fisik gue sangat segar, terima kasih atas ranjang nya yang nyaman ya Hostel “Khaosan Tokyo Laboratory”. Gue pikir saat itu gue udah bangun cukup pagi, ternyata teman gue lebih pagi lagi bangun nya, udah mandi pula waduh!!! Akhir nya buru-buru dah usaha melek-in mata terus mandi, karena sesuai rencana yang sudah di plan malam sebelum nya, jam kita sudah check out untuk explore kota Tokyo. Setelah selesai packing barang dan memastikan tidak ada yang barang tertinggal di kamar, kemudian kita lapor ke resepsionis “Khaosan Tokyo Laboratory’ untuk check out dan sekaligus meminta tolong titip tas koper hingga nanti malam. Walaupun di tiap station hampir ada loker penitipan tas berbayar , tapi kalau ada yang gratis kenapa harus bayar ?!? hahaha…. [spoiler title=”Itinerary Keliling Tokyo Shibuya, Harajuku, Akihabara 27 Juni 2015”] Waktu Jepang GMT +9 – Perjalanan dari Khaosan Tokyo Laboratory Asakusa ke Shibuya Station Patung Hachiko – Jalan Santai, Shopping, Makan Ichiran Ramen di Shibuya Area – Jalan Santai dan Explore dari Shibuya ke Harajuku Takeshita Street – Explore Takeshita Street di Harajuku Area – Harajuku Station ke Akihabara Station menggunakan Kereta JR – Explore Akihabara – Balik ke Khaosan Tokyo Laboratory dan menuju Shinjuku Sumitomo Building – +1 Perjalanan Tokyo ke Kyoto [/spoiler] * * * * * JALAN-JALAN ASYIK DI SHIBUYA TOKYO Information SHIBUYA Japan Guide Suasana Asakusa Pagi itu Sarapan Sandwich Pagi itu, Family Mart dekat Hostel, Sushi “Cukup” Murah Sebelum menuju Shibuya Station dari Asakusa Station, pagi itu gue hanya sarapan ringan berupa sandwich isi daging ham dan keju seharga 220 Yen, lumayan bisa buat kenyang sampai jam makan siang. Sempat mampir juga ke salah satu toko Sushi di Asakusa, harga nya sih murah, cuma karena masih pagi jadi gue kurang nafsu makan Sushi. Oh ya Suasana Asakusa saat itu cukup sepi, apa pengaruh hari Sabtu ya jadi belum mulai aktivitas nya?! Entahlah…. Tapi yang pasti jalanan Asakusa itu lebar untuk ukuran kota Jakarta, trotoar nya juga lebar, jadi asyik banget deh buat jalan kaki. Tujuan pertama hari itu adalah menuju “Patung Hachiko” yang berada di pintu keluar Shibuya Station Hachiko Exit . Untuk rencana keliling Tokyo hari ini, gue masih mengandalkan “Tokyo Subway Pass – 2 Days” yang di beli di hari sebelum nya, lumayan banget jadi irit ongkos gara-gara pakai Pass ini Patung Hachiko di Shibuya Station Pintu Exit Shibuya Station di depan Patung Hachiko Sengaja gue memilih Patung Hachiko sebagai tujuan utama karena di titik ini gue sudah janjian dengan teman lain nya untuk gabung dalam rombongan, selain itu biar berasa kaya orang Jepang asli yang kata nya biasa janjian di Patung Hachiko ini sebagai tempat meeting point. Sepengamatan gue juga mengatakan memang Patung Hachiko ini paling cocok di jadikan meeting point, karena posisi nya persis di depan exit Stasiun Shibuya, dekat juga dengan Shibuya Crossing dan juga terletak di pusat kota Tokyo. Nah sambil nunggu teman gue datang, pasti nya pengen foto-foto cantik dulu di Patung Hachiko, eh buset, buat foto di Patung Hachiko ini harus sabar antri ya, karena banyak turis-turis lain juga yang mau foto, terus juga engga bisa foto WeFie lama-lama di sini haha.. engga enakan sama yang antri WeFie Seru di Shibuya Crossing – Tokyo Karena teman gue sudah bergabung dalam rombongan, sebelum jalan-jalan di area Shibuya ini, tidak lupa WeFie wajib dulu di Shibuya Crossing tempat nyebrang jalan yang suasana nya selalu ramai pake banget!!! Gue inget banget keseruan foto WeFie di Shibuya Crossing ini buat ngatur timing cepat-cepatan sama ngatur posisi kamera yang tepat dan akurat, sungguh penuh perjuangan tapi puas sih haha… ada beberapa orang juga kaya bingung gitu lihat kamera XIaomi Yi gue, mungkin karena masih belum terlalu populer di bandingkan GoPro kali ya Di area Shibuya ini banyak banget tempat shopping tapi sayang karena gue kurang tertarik banget buat belanja dan juga kurang familiar dengan nama toko tempat belanja yang menarik harga nya, jadi ujung-ujung nya mampir ke Uniqlo sama H&M di Shibuya karena kebetulan teman gue mau shopping kesana. Gue yang ikutan masuk ke dalam, yang awal nya tidak tertarik belanja pada akhir nya terpaksa beli juga baju, celana, kaos kaki gara-gara lihat harga nya yang menarik, model dan yang pasti Brand nya Banyak Orang Lalu Lalang dan Tempat Belanja di Shibuya – Tokyo Uniqlo, BIC Camera, Etc Shopping Area at Shibuya * * * * * KULINER ICHIRAN RAMEN DI SHIBUYA Ichiran Ramen Official Website Ichiran Ramen Link Selesai shopping di H&M dan Uniqlo, saat itu kondisi perut gue tiba-tiba menjerit’ minta di isi karena memang sarapan pagi cuma roti sandwich di tambah mengeluarkan tenaga cukup banyak’ untuk cuci mata di area Shibuya ini, jadi nya saat itu gue pengen cepetan cari restoran buat makan siang di Shibuya ini. Gue biasa nya tipikal masuk rumah makan yang ada di depan mata aja biar cepat dan praktis, tapi untung teman gue memberikan ide untuk makan “Ichiran Ramen” di Shibuya ini Thanks buat teman gue yang memberikan ide Setelah cek pake aplikasi google maps sebentaran dan ketemu lokasi nya yang ternyata tidak terlalu jauh dari posisi gue berdiri saat itu, akhir nya berangkatlah kita dengan berjalan kaki tentu nya… Nah di saat mau nyebrang di Zebra Cross gitu, eh engga sengaja ketemu rombongan “Cosplay Mario Bros dan Kawan-Kawan nya” lagi naik sepeda mobil, seperti nya mereka mau ke lokasi Harajuku Street yang lokasi nya memang tidak terlalu jauh dari Shibuya. Yang gue lucu ada Cosplay Donkey Kong nya, sampai bawa pisang dan di makan Donkey Kong, Mario Bros, Luigi, Dkk Nah sesampai nya di depan pintu Ichiran Ramen di Shibuya, feeling gue langsung mengatakan memang Ramen nya pasti jaminan enak! Kenapa gue langsung berpikir gitu?! Soalnya antri nya lumayan’ panjang saat itu, gue antri sekitar 30menit baru bisa masuk ke dalam, tapi jamin worth it banget antri buat makan di sini! Acara makan di Ichiran Ramen juga merupakan pengalaman pertama gue memesan makan di “Vending Machine”, jadi di sini engga ada penjaga kasir nya. Cara memakai mesin nya juga mudah, masukkan duit nya dulu, terus pilih makanan yang mau di pesan, keluar deh kembalian nya sama tiket pesanan, saat itu gue hanya memesan Ramen Porsi Regular harga nya 790 Yen. Habis itu di kasih selembar kertas buat di isi detail pesanannya mulai dari kekuatan rasa nya, tekstur mie nya mau gimana, kekuatan pedas nya dan lain-lain nya. Logo Ichiran Ramen, Mesin untuk Pesan Makanan, Check List Selera Makanan tiap orang Kemudian yang unik dari Ichiran Ramen ini adalah tempat makan nya yang berbentuk bilik-bilik, sehingga tempat nya engga cocok banget buat kongkow’ lama-lama apalagi di tambah yang ngantri banyak haha.. Di tiap bilik ini cuma tersedia satu keran dan gelas nya buat air minum, tombol bel jika mau nambah dan sekat jendela yang bisa dibuka tutup buat memberikan orderan pelanggan. Ketika acara makan Ramen nya dimulai, gue coba usaha terus konstan untuk makan Ramen sampai berbunyi “slurrpppp…..” buat membuktikan bahwa ramen nya enak, budaya orang Jepang seperti itu memang, terbukti orang sebelah kanan gue yang orang Jepang asli makan nya bunyi melulu Soal rasa, Ichiran Ramen ini taste nya kuat tapi engga bikin eneq, mie nya sendiri tidak ada rasa, jadi rasa nya benar-benar full dari kuah kaldu nya. Maka nya harus makan mie bersama kuah nya biar ada rasa di mulut. Habis selesai ritual makan siang, gue sempat kan selfie dulu lalu langsung keluar agar pelanggan berikut nya bisa masuk. Ichiran Ramen dan Keran Air Minum Suasana Bilik di Ichiran Ramen Shibuya * * * * * JALAN KAKI DARI SHIBUYA KE HARAJUKU Peta dari Shibuya ke Harajuku Takeshita Street Sehabis perut kenyang dan hati pun senang, perjalanan di lanjutkan menuju Harajuku. Sebenar nya cara termudah buat ke Harajuku adalah menggunakan Kereta JR ke Harajuku Station, cuma karena posisi gue saat itu di Ichiran Ramen udah dekat ke Harajuku kurang lebih km , ya udah akhir nya tanpa pikir lama opsi jalan kaki langsung di pilih lah. Seinget gue jalan kaki nya tidak terlalu melelahkan walaupun jalan nya agak menanjak keatas, faktor tidak ada polusi udara dan juga trotoar yang lebar mungkin faktor plus yang gue paling suka untuk jalan-jalan santai di Jepang. Setelah 15menit berjalan, tak terasa gue udah sampai di atas jembatan penyebrangan di sekitar “Yoyogi National Stadium”. Kebetulan ternyata saat itu suasana nya lagi rame banget karena sedang ada konser penyanyi Jepang “Yukari Tamura”, nah first impression gue lihat foto nya yang masih imut-imut banget di mobil, gue mikir ini pasti umur nya masih sekitar 20-25an, eh ternyata pas browsing internet umur nya dah 39 Yoyogi National Stadium WeFie dulu di Jembatan Penyebrangan hahaha… Gerbang Masuk ke Yoyogi Park Tidak jauh dari Yoyogi National Stadium, gue menemukan pintu masuk ke Yoyogi Park dengan gerbang nya yang khas Jepang banget. Tapi karena keterbatasan waktu, gue tidak masuk ke dalam Yoyogi Park, jadi cuma foto di gerbang nya, habis itu lanjut lagi deh jalan kaki ke Takeshita Street di Harajuku Area yang lokasi nya udah dekat banget. * * * * * RAME PAKE BANGET DI TAKESHITA STREET HARAJUKU Information HARAJUKU Japan Guide Gerbang Takeshita Street, Lolita Cosplay, Fashion Shop Pertama kali melewati gerbang bertuliskan “Takeshita Street”, suasana ramai dan sumpek udah berasa banget! Entah karena efek hari Sabtu pas gue datang kesana atau memang setiap hari ramai begitu suasana nya Tapi walaupun rame banget, jalan-jalan di sepanjang gang Takeshita asyik banget karena isi nya adalah tempat shopping, tempat makan dan juga ada beberapa yang memakai pakaian Cosplay, gue paling suka model cosplay ala Lolita gitu, gemesin hahaha… sepengamatan gue sih yang berpakaian Cosplay ngumpul nya bukan di Takeshita Street, tapi mereka ngumpul nya di sekitar Harajuku Station, alasan nya?! Tebak-tebakan gue sih karena area nya lebih luas dan terbuka. Daiso 100 Yen Shop – Takeshita Street Harajuku Marion Crepes – Harajuku Dari sekian tempat shopping yang ada banyak di sini, gue cuma tertarik untuk masuk ke “Daiso” Toko 100 Yen , ya lumayan beli 10 macam barang cuma 1000 Yen. Oh ya selain itu di sini ada kuliner yang wajib di coba yaitu “Marion Crepes”, kalau liat variasi menu Crepes nya sih banyak banget dan menggiurkan asli, tapi sayang karena gue masih kenyang saat itu, jadi gue skip dulu deh… Next time kesini lagi baru cobain 1 jam 30 menit gue habiskan untuk jalan-jalan santai di sepanjang gang Takeshita ini cuma buat lihat-lihat saja, ujung gang Takeshita ini engga panjang dari gerbang masuk hingga gerbang keluar, jadi engga ada salah nya buat kalian yang mau kesini, jalan sampai ujung terus balik lagi haha… Keramaian Takeshita Street, Padat Merayap! * * * * * MAMPIR SEBENTAR KE SURGA OTAKU DI AKIHABARA Information AKIHABARA Japan Guide JR Akihabara Station Buat anda pecinta game dan segala hal tentang anime dan manga, maka Akihabara merupakan tempat yang terasa seperti Surga buat anda! Akses ke Akihabara juga sangat mudah, tinggal naik kereta JR turun di Akihabara Station. Bagi anda yang dari Harajuku, tinggal naik kereta JR dari Harajuku Station, tarif nya 170 Yen untuk sampai ke Akihabara Station. Persis di depan JR Akihabara Station, gue langsung melihat keberadaan AKB48 Cafe dan Gundam Cafe yang terletak bersebelahan. Gue engga mampir karena faktor buru-buru dan juga kata nya sih harga makan minum di cafe itu lumanyun”, tapi buat anda pecinta AKB48 sama Gundam ya mampir sekali seumur hidup boleh lah AKB48 dan Gundam Cafe di Akihabara WeFie Asik di Akihabara Datang di Akihabara malam-malam menurut gue bikin tambah keren ngeliat gedung-gedung disana! Oh ya di Akihabara ini juga suara nya rame banget, entah suara musik, suara iklan bahkan suara game pachinko juga kedengeran, nyampur jadi satu dah meriah nya… Pokok nya emang keren banget Akihabara ini suasana nya Ending nya di Akihabara ini adalah akhir nya gue cuma menemani teman gue untuk mampir ke toko demi toko buat mencari colokan pipih karena teman gue lupa bawa colokan converter. Tapi gue sudah cukup puas sih buat sekedar sightseeing di Akihabara, mau beli DieCast kaga hobi juga, mau coba main Pachinko kaga ngarti juga hahaha… Sega Akihabara Tokyo Big Apple Pachinko di Akihabara * * * * * CHECK-IN WILLER EXPRESS BUS S123 DI SHINJUKU SUMITOMO BUILDING Booking Willer Bus WILLER EXPRESS BUS Website Setelah dari Akihabara maka perjalanan berikut nya adalah saat nya kembali ke Khaosan Tokyo Laboratory di Asakusa untuk mengambil tas dan koper yang sudah di titipkan sejak pagi. Sesampai nya di Khaosan Tokyo Laboratory, minta ijin buat numpang kamar mandi nya buat mandi sama cuci muka, eh di ijinkan, terima kasih banyak loh Khaosan Tokyo Laboratory! Nah setelah selesai ritual mandi buat teman gue yang cewe, kalau gue mah cuma cuci muka aja udah cukup, akhir nya langsung berangkat deh menuju “Shinjuku Sumitomo Building” via Tochomae Station exit A6. Check In Counter Willer Express Bus di Shinjuku Sumitomo Building Confirmation di Email dan Tiket setelah Check In Kemudian setelah sampai di Shinjuku Sumitomo Building, tinggal naik ke lantai 1F menggunakan lift, dan ketemu lah ruangan Check In berlogo Willer Express. Di sini gue hanya memperlihatkan nomor reservasi Willer Bus nomor S123 yang sudah gue pesan online sebelum nya yang ada di email ke petugas check in, dan kemudian gue di berikan selembar kertas kecil untuk di tunjukkan ke supir nanti nya ketika sudah waktu nya naik bus. Pesan Online Willer Express Bus S123 Untuk memesan bangku di Willer Express Bus ini sangat mudah proses nya buka website nya WILLER EXPRESS BUS Website Register dulu sebagai member baru Setelah itu login sebagai member, pilih keberangkatan Origin dan tujuan Destination Pilih bus dengan jam, budget dan fasilitas sesuai keinginan anda, hukum ekonomi “Ada Harga Ada Rupa, Berlaku di Sini!” Kemudian bayar menggunakan kartu kredit Dapat nomor konfirmasi lewat email, selesai Setelah resmi mendapatkan tiket setelah check-in saat nya cari makan untuk dinner hari itu, tapi karena waktu nya mepet, tinggal tersisa 20menit lagi sebelum boarding time, ya udah akhir nya cara cepat beli nasi kotak bento di supermarket di lantai bawah. Saat itu waktu menunjukkan sekitar jam eh ternyata kebijakan discount bento sudah berlaku, lumayan dapat discount 20% dari 398 Yen jadi 318 Yen Minimarket di Shinjuku Sumitomo Building * * * * * PERJALANAN TOKYO KE KYOTO DENGAN WILLER EXPRESS BUS S123 Gue tidak menyesal memilih Willer Express Bus nomor S123 sebagai transportasi dari Tokyo ke Kyoto. Dengan tiket seharga 6300 Yen dan lama perjalanan 7 jam 30 menit, kenyamanan yang di dapatkan benar-benar maksimal banget, bukti nya gue bisa tidur nyenyak!!! Tempat Duduk Willer Bus S123 Di Bus nomor S123 ini ada colokan listrik di tiap kursi, nah gara-gara hal tersebut, gue di 1 jam awal sibuk banget dah nge-charge semua alat elektronik gue mulai dari HP, Kamera SLR, Kamera Xiaomi dan terakhir Power Bank yang gue tinggal tidur pada akhir nya. Selain itu yang gue benar-benar suka adalah tutup kepala nya, benar-benar membantu banget buat suasana jadi gelap gulita. Tiap 1-2 jam sekali lupa persis nya , bus akan berhenti selama 10-15menit di satu titik, gue hanya turun 1x di sekitar malam untuk makan nasi bento yang gue beli sebelum nya karena belum sempat di makan, habis itu udah engga turun lagi karena tidur lelap. Oh ya penumpang depan gue Orang Jepang juga sopan banget kalau mau mundurin kursi, ngomong “Sumimasen” dulu sambil ngeliat ke belakang haha… beda banget ama gue Dan berakhir lah kisah perjalanan jalan-jalan full day di Tokyo ini, tunggu kelanjutan cerita selanjutnya gue yang sudah berada di Kyoto ya, cheers…. Perkiraan Biaya per Orang No. Keterangan Biaya 1 Yen = Rp 110 1. Sarapan Sandwich 220 Y + Air Minum 130 Y 350 Yen 2. Makan Siang di Ichiran Ramen 790 Yen 3. Tiket Willer Express Bus S123 Tokyo ke Kyoto Yen 4. Makan Malam Nasi Bento 318 Yen Total EXCLUDE BELANJA PRIBADI Yen = Rp}

Bingungjuga mau kemana. Salju tebal banget !! dan bis keliling buat di takayama yang namanya sorobobonya cuma sampai jam 5 juga . Kalau ga winter enak banget keliling takayama naik sepeda . setau saya hokuriku pass ini tidak mengcover sampe TOKYO , itu beda pass ,kalau beli JR pass yang full cover bisa kemana aja naik shinkansen

RingkasanJelajahi pesona Jepang dalam 7, 14, atau 21 hari berturut-turutNikmati akses tak terbatas untuk naik berbagai transportasi JR, termasuk kereta Shinkansen, kereta bandara, bus, ferry, dan kereta dalam jaringan Japan Railways GroupTidak perlu repot, langsung ambil Exchange Order MCO di bandara di Indonesia sebelum berangkat dan gantikan dengan JR Pass di Jepang!Reservasi kursi kamu di gerbong Green Car untuk perjalanan kereta eksekutif dengan tempat duduk yang lebih nyaman dan luas khusus Green Car JR PassPengalaman yang Menanti AndaDengan JR Pass, kamu bisa naik semua kereta JR Shinkansen, kereta Limited Express, kereta lokal, bus, dan transportasi lainnya yang dioperasikan oleh JR. Tergantung tipe yang kamu pilih, JR Pass berlaku selama 7, 14, atau 21 hari berturut-turut setelah diaktivasi dan bisa kamu gunakan untuk mengunjungi kota-kota besar di Jepang seperti Tokyo, Kyoto, Osaka, Fukuoka, dan destinasi lainnya! Keliling Jepang, tidak perlu mahal!Apa Perbedaan Ordinary Car dan Green Car?Jika kamu memiliki budget yang lebih terbatas atau kamu ingin perjalanan yang lebih efisien, Ordinary Car bisa jadi pilihan yang lebih tepat untuk kamu. Selain harga yang lebih murah, kamu juga tidak perlu reservasi sebelum naik kereta, sehingga transit antara kereta lebih dengan nyaman dalam gerbong Ordinary Car dengan susunan kursi 2+3 atau 2+2Ditandai dengan simbol clover daun semanggi berwarna hijau, gerbong Green Car di kereta JR menawarkan tempat duduk yang lebih luas agar kamu bisa traveling dengan lebih nyaman. Karena kursi di Green Car harus direservasi terlebih dahulu, biasanya gerbong Green Car pun tidak seramai Ordinary Car. Reservasi bisa kamu lakukan di pusat reservasi Midori-no-madoguchi atau di kantor penjualan agen perjalanan yang terasosiasi dengan tiket Green Car untuk menikmati tempat duduk yang lebih luas dan nyaman di gerbong Green CarSelain itu, dengan pass Green Car, kamu bisa naik Green Car dan Ordinary Car. Dengan pass Ordinary Car, kamu hanya bisa naik gerbong Ordinary sejauh Hokkaido dengan JR Pass dan kunjungi hamparan bunga cantik di FuranoKunjungi Kanazawa atau Takayama dengan pass kereta Anda, lalu lanjutkan perjalanan ke ShirakawagoPass kereta ini mencakup kapal feri JR West Miyajima yang akan mengantarkan Anda ke pemandangan spektakuler iniJelajahi Jepang melalui hampir seluruh jaringan transportasi JR Bagaimana cara beli dan pakai JR Pass?Pilih tipe JR Pass yang kamu inginkan. Lalu, pilih tanggal pengambilan Exchange Order di bandara di Indonesia. Sebelum menyelesaikan pembelian, pastikan kamu telah mengisi nama lengkap sesuai dengan yang tertera pada paspor. Setelah pembelian, kamu akan menerima Traveloka E-Voucher harus terlebih dulu DITUKARKAN menjadi Exchange Order di Java World di Terminal 2F atau di booth JavaMifi di Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Pilih lokasi pengambilan yang diinginkan sebelum menyelesaikan pesanan petunjuk di bawah ini untuk lokasi penjemputanJava World di Terminal 2FBooth JavaMifi di Terminal 3Setelah diterima, tunjukkan Exchange Order di JR Exchange Office saat kamu tiba di Jepang untuk mendapatkan JR Pass. Penukaran ini harus terjadi dalam waktu 90 hari setelah kamu menyelesaikan pembelian di paspor, Exchange Order, dan isi formulir yang disediakan. Kamu harus mencantumkan kapan kamu berencana untuk mulai memakai JR Pass kamu. JR Pass tidak harus langsung dipakai, kamu bisa pilih tanggal berapapun untuk memulai pemakaian selama masih dalam waktu 30 hari setelah JR Pass kamu terima.

^{Berikutbeberapa tempat yang sebenarnya bisa tercover sama Tokyo Wide Pass. Karena saya sudah ada destinasi yang mau dituju, jadilah saya gunakan ke beberapa lokasi di bawah. 1. Day- 1, Kawaguchi-Ko Untuk menuju kawaguchi ko dengan TWP, kita bisa naik kereta yang ada di shinjuku. Jadi naik kereta JR yang menuju Otsuki station.} Untukrencana keliling Tokyo hari ini, gue masih mengandalkan "Tokyo Subway Pass Kalau beli JR Pass itu HANYA BISA di pakai buat kereta jalur JR, di Jepang itu banyak jalur kereta dan paling banyak itu jalur JR. Bisa pakai Shinkansen tapi untuk kelas yang paling rendah ( tapi tetap aja nama nya Shinkansen jarak Tokyo ke Kyoto paling cuma TokyoWide Pass merupakan salah satu kartu dari operator kereta api jepang yang populer, yaitu JR (Japan Rail). Daripada menggunakan JR Pass yang harganya lumayan, ketika backpakceran ke Jepang kemarin aku hanya memanfaatkan Tokyo Wide Pass yang berlaku selama tiga hari saja. Selain itu, aku juga berkeliling Tokyo dengan memanfaatkan 2D Tokyo Metro Pass.

btVEQ.